Rabu, 08 Juni 2011

Kumpulan Antivirus Handphone (HP) Terbaik

antivirus handphone ini cocok untuk yang menggunakan hp symbian dan pocket PC, dimana dua sistem operasi hp tersebut bisa dibilang rentan dengan virus, berbeda dengan yang menggunakan hp berbasis java yang kebal virus.
Maaf bukannya sok tahu lo ya… dari dulu saya tidak pernah menggunakan hp yang berbasis symbian atau pocket PC, tapi dari keluhan teman-teman saya yang menggunakan itu katanya sering banget terkena virus hp.
Nah Beberapa Antivirus Hp yang bagus ada pada daftar dibawah, tetapi  antivirus handphone ini tidak semuanya gratis, cuma diberikan masa trialnya.

  1. NetQin Mobile Antivirus
    Download : http://www.getjar.com/products/19129/NetQinMobileAntivirus
    Type: Freeware
  2. F-Commwarrior 2.0
    Download : http://www.softpedia.com/progDownload/F-Commwarrior-Download-104361.html
    Type: Freeware
  3. AVG beta
    Download : http://www.avg.com/us.68361
    Type: Freeware
  4. Airscanner Mobile Antivirus v2.0
    Download : http://freewareppc.com/utilities/airscannermobileantivirus.shtml
    Type: Freeware
  5. 1-2-3 Spyware Free Mobile
    Download : http://www.easyfreeware.com/1-2-3_spyware_free_mobile-22139-freeware.html
    Type: Freeware
  6. exoVirusStop
    Download : http://www.getjar.com/products/1257/exoVirusStop
    Type: Shareware
  7. Mobile Security Pack 2
    Download : http://www.mobile2day.com/en/product_208680_details.html
    Type: Shareware

Demi keamanan dan kenyamanan berkomunikasi icon biggrin Download Antivirus handphone Terbaik monggo silahkan didownload salah satu antivirus handphone terbaik di atas.

Selasa, 07 Juni 2011

Cara Menghindari Radiasi Handphone



Saat menunggu hubungan tersambung,
jangan langsung menempelkan ponsel ke telinga.
Saat itu, sinyal sedang kuat-kuatnya.
Dilaporkan sebelumnya, panel yang terdiri atas pakar internasional yang dikumpulkan olehWorld Health Organization menyebutkan, ponsel mungkin bersifat karsinogenik pada manusia. Hal tersebut terungkap setelah mereka memeriksa lusinan hasil studi mengenai ponsel yang sudah pernah dipublikasikan.

"Sudah waktunya kita mulai menanggapi radiasi ponsel lebih serius," kata Ann Louise Gittleman, PhD, penulis buku bestseller versi harian New York Times, Zapped. Tentu saja, teknologi tak perlu menghilang, kita hanya perlu mengedukasi dan mengembangkan strategi untuk mengurangi paparan radiasi buatan yang terbukti memiliki pengaruh biologis. Untuk itu, Gittleman memberikan tips untuk membatasi paparan radiasi ponsel yang berbahaya:
  • Aktifkan speaker. Menggunakan speaker saat berbicara akan mengurangi energi atau tingkat kekuatan radiasi ponsel. Semakin jauh Anda dari antena ponsel, semakin rendah sinyalnya. Kabel headset pada banyak ponsel juga bisa bertindak sebagai antena, sehingga dapat mengirimkan sejumlah radiasi elektromagnetik ke kepala Anda.
  • SMS-an saja. Bila hobi Anda SMS-an, ini saatnya Anda memaksimalkan hobi Anda. Mengirim teks membatasi durasi paparan radiasi, dan menjaga jarak ponsel dari kepala dan tubuh kita. Namun perhatikan juga, pria sebaiknya tidak SMS-an sambil memangku ponsel. Jumlah studi yang menemukan kerusakan vitalitas dan motilitas (sperma yang dapat bergerak sendiri secara spontan) sperma dilaporkan meningkat. Bisa jadi, hal ini pun tak akan baik pengaruhnya pada rahim.
  • Pilih offline mode. Saat ponsel tidak digunakan, biasakan untuk mematikannya. Atau, atur menjadi offline, standalone, atau flight mode, yang akan mematikan transmitter-nya namun masih memungkinkan Anda untuk menggunakan ponsel untuk main game atau mendengarkan musik. Pokoknya, membuka aplikasi lain kecuali menelepon dan browsing internet.
  • Dari kuping kiri ke kuping kanan. Bila ada kondisi yang mengharuskan Anda menelepon, cobalah memindahkan ponsel dari telinga kiri ke telinga kanan berulang kali. Hal ini bisa membatasi paparan pada satu sisi kepala saja, yang sering dikaitkan dengan meningkatnya risiko tumor otak dan kanker kelenjar ludah pada telinga yang sering digunakan untuk mendengarkan ponsel.
  • Hindari ruang sempit. Saat berada di lift, kereta, atau mobil, sebaiknya tak usah sering-sering menelepon. Lagipula, menggunakan ponsel saat mengemudi juga akan membahayakan keselamatan Anda maupun pengguna jalan raya lainnya, kan?
  • Perhatikan sinyalnya. Jangan menggunakan ponsel ketika sinyalnya lemah, atau ketika Anda sedang berkendara di dalam mobil yang melaju sangat cepat (kereta api juga termasuk). Hal ini secara otomatis akan memicu kekuatan sinyal hingga maksimum, karena ponsel berusaha terhubung ke antena relay yang baru.
  • Jangan lama-lama. Menelepon sebaiknya tidak usah terlalu lama. Cukup untuk membuat janji dengan klien, atau mengingatkan anak untuk makan, misalnya. Jika Anda ingin ngobrol dengan teman SD yang baru ketemu di Facebook, sebaiknya gunakan telepon rumah. Atau, ketemuan saja di rumah atau di tempat ngopi. Lebih puas, kan? Jangan lupa, risiko tumor otak dimulai pada tingkat paparan kumulatif yang relatif rendah.
  • Kurangi bermain-main dengan smartphone. Perangkat seperti BlackBerry atau iPhone menghasilkan emisi yang lebih tinggi daripada ponsel, karena mereka bergantung pada energi dari baterai untuk melakukan aktivitas e-mail, koneksi internet, dan men-display warna.
  • Jauhkan ponsel ketika belum tersambung. Setelah menekan tombol nomor ponsel teman Anda, jangan langsung mendekatkan ponsel ke telinga. Saat itu, ponsel itu sedang berusaha terkoneksi, dan sedang mengirimkan sinyalnya yang terkuat.
  • Jangan mengantungi ponsel. Dalam suatu penelitian, ditemukan bahwa pria yang membawa ponselnya di dalam saku celana cenderung memiliki jumlah sperma yang 25 persen lebih rendah dibandingkan dengan kelompok pria lain yang tidak menyimpan ponselnya di saku celana. Bagian lain dari tubuh menyerap radiasi pada intensitas yang berbeda, dan jaringan testikular kemungkinan juga lebih mudah diserang.
  • Jangan meletakkan ponsel di tempat tidur. Anda memang membutuhkan alarm pada ponsel untuk membantu Anda bangun pagi. Tetapi, jangan meletakkan ponsel di dekat posisi kepala Anda. Medan elektromagnetik bisa mengurangi produksi melatonin pada tubuh, dan penyapu radikal bebas yang dapat melindungi sel-sel tubuh Anda dari kerusakan DNA. Seperti Anda tahu, kerusakan DNA dapat meningkatkan risiko kanker dan penyakit lain.

Rabu, 01 Juni 2011

15 Tips Menghemat Baterai BlackBerry


  1. Matikan beberapa fitur yang tidak digunakan seperti wifi dan bluetooth.
  2. Tingkat keterangan layar bisa diatur ke tingkat yang paling rendah.
  3. Pengaturan backlight time out secepat mungkin.
  4. Ketika handheld tidak digunakan, ada baiknya aktifkan standby mode.
  5. Pilih salah satu network saja sebagai 'jalan' untuk Blackberry beroperasi (bisa 3G atau 2G saja). Jika berada di wilayah yang tidak terdapat sinyal jaringan, jangan ambil resiko. Matikan saja Blackberry Anda karena secara otomatis perangkat Anda akan melakukan pencarian sinyal. Hal inilah yang semakin menyedot banyak tenaga baterai.
  6. Penggunaan nada dering memang sangat menarik. Namun adakalanya nada dering digunakan bersamaan dengan fitur getar. Penggunaan keduanya disinyalir membutuhkan daya baterai yang cukup besar. Oleh karena itu, ada baiknya jika Anda menggunakan satu fitur saja, nada dering atau getar saja.
  7. Jika Anda sudah menggunakan ringtone atau nada getar saja, penggunaan LED indicator sepertinya tidak terlalu berpengaruh di Blackberry. Oleh karena itu, jika LED indicator diposisikan dalam keadaan off maka proses ini dapat membuat baterai lebih irit.
  8. Ada baiknya jika Anda mengatur email dan sms yang masuk ke dalam perangkat. Diprediksi, kuantitas akses informasi yang masuk ke Blackberry akan mempengaruhi daya tahan baterai. Semakin banyak email/sms yang masuk maka semakin cepat baterai Blackberry tersebut mengalami low.
  9. Setel perangkat BlackBerry Anda untuk hidup dan mati secara otomatis.
  10. Jagalah kebersihan sambungan baterai. Setiap beberapa bulan, gunakan pembersih telinga atau kain kering untuk membersihkan kontak logam pada baterai dan perangkat.
  11. Hapus pesan asli bila Anda mengirim balasan.
  12. Kirim pesan ke beberapa kontak sekaligus menggunakan Tambah Ke, Tambah Cc, atau Tambah Bcc.
  13. Matikan lampu kilat (flash) di kamera.
  14. Tutuplah aplikasi pihak ketiga dari menu aplikasi bila Anda selesai menggunakannya.
  15. Ubah opsi browser Anda untuk grafik animasi agar tidak sering diulang pada halaman web.